get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir Luwu, 945 Rumah Terendam Kerugian Ditaksir Rp30 Miliar

KIMA Makassar Jejaki Pembangunan Industri Perakitan Mobil di Bua

Kamis, 21 Juli 2022 | 14:21 WIB
header img
Bupati Luwu H Basmin Mattayang didampingi Ketua DPRD Luwu Rusli Sunali, Kapolres Luwu AKBP Arisandi dan Kadisnaker, H. Syaiful Latif, meninjau workshop BLK Luwu di Desa Karang Karangan. Foto, iNewsPalopo/Putra

BELOPA, iNewsPalopo.id - Perusahaan pengelolah Kawasan Industri Makassar, KIMA Sulawesi Selatan saat ini tengah menjejaki rencana pembangunan industri perakitan mobil di Kecamatan Bua Kabupaten Luwu.

Rencana ini diungkapkan Bupati Luwu H Basmin Mattayang, saat meresmikan gedung Balai Latihan Kerja, BLK Desa Karang Karangan Kecamatan Bua, Kamis, (21/7/22).

Dihadapan Ketua DPRD Luwu Rusli Sunali dan Kapolres Luwu AKBP Arisandi, Basmin Mattayang menyampaikan, managemen KIMA sudah beberapa kali menemuinya dan menawarkan kerjasama.

"Sudah tiga kali managemen KIMA atau Kawasan Industri Makassar menghadap saya, mereka tawarkan kerjasama, siap tandatangan MoU, KIMA ingin membuka pabrik perakitan mobil di Bua," ujar Basmin.

Bupati Luwu dua periode ini menjelaskan, jika tawaran ini diterima Pemerintah Kabupaten Luwu, maka perusahaan mobil tidak lagi mengambil mobil dari semarang tetapi bisa langsung melalui Bua Kabupaten Luwu.

"Dalam waktu dekat ini akan saya bahas bersama DPRD. Hanya satu syarat yang KIMA minta, Pemkab Luwu siapkan lahan 200 hektare dengan catatan satu hamparan dan keuntungan produksi kita bagi hasil," ujarnya.

Ketua DPRD Luwu, Rusli Sunali, mendukung rencana tersebut meski demikian sebagai lembaga yang berfungsi sebagai pengawasan akan mempelajari bentuk kerjasama tersebut nantinya.

"Tentunya kita akan berhitung untung ruginya untuk masyarakat kemudian baru yang kedua untungnya ruginya bagi pemerintah," ujar legislator dari Partai Persatuan Pembangunan, PPP ini.

"Kita tentu mendukung investor berlomba lomba berinvestasi di Luwu dengan catatan selama mereka komitmen akan kesejahteraan masyarakat, menjaga kelestarian lingkungan, menghormati adat istiadat kita di Luwu serta mau bersinergi dengan pemerintah setempat," kuncinya.

Editor : Chaeruddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut