BELOPA, iNewsPalopo.id - Sebanyak 78 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Luwu formasi 2021 mengikuti pelatihan dasar, di Aula Kantor Bappelitbangda, Senin (4/7/2022).
Kegiatan ini dilaksanakan kerjasama Pemkab Luwu dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan.
78 CPNS formasi tahun 2021 ini terdiri dari tenaga medis 66 orang dan tenaga teknis 12 orang degan jenjang golongan II sebanyak 23 orang dan golongan III sebanyak 55 orang.
Kegiatan yang berlangsung hingga 24 September nanti dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Luwu, H. Sulaiman. Dirinya menyampaikan terimakasih kepada para peserta dan panitia, seraya berharap kegiatan tersebut berjalan baik dan lancar.
"Dalam konteks pengembangan SDM atau Sumber Daya Manusia aparatur, pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil, CPNS, yang telah didesain sedemikian rupa, dilaksanakan untuk mampu menjawab semua kebutuhan dan tantangan tugas yang dihadapi PNS kedepan," H. Sulaiman.
Pelatihan dasar bagi PNS sejalan dengan amanat Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Dimana disebutkan CPNS wajib menjalani masa percobaan melalui proses pelatihan terintegrasi.
"Pelatihan dasar CPNS ini bertujuan untuk membentuk PNS yang profesional, berkarakter yang dibentuk oleh sikap perilaku bela negara, yakni berorientasi memberikan pelayanan prima demi kepuasan pelayanan masyarakat, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif, biasa kita singkat Ber-Ahlak," sebutnya.
Seorang CPNS dapat diangkat menjadi PNS setelah memenuhi dua syarat, yaitu telah lulus pelatihan dasar CPNS dan sehat jasmani rohani.
Pelatihan Dasar CPNS menempati posisi yang sangat penting karena wajib diikuti oleh seluruh CPNS dan harus mampu menyelesaikan pelatihan dengan baik hingga layak dinyatakan lulus, jangan di pandang sekedar untuk memenuhi persyaratan administrasi atau formalitas semata.
Pelaksana tugas Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu, Alamsyah,mengatakan tujuan diadakan kegiatan Latsar adalah untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat, motivasi nasionalisme dan kebangsaan.
"Selain itu diharapkan dapat meningkatkan karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab serta memperkuat profesionalisme dan kompetensi bidang," ujar pamong senior di Luwu ini.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala BKPSDM Provinsi Sulawesi Selatan, H. Asri Sahrun Said, menerangkan pelatihan dasar CPNS bertujuan untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi.
Kompetensi diukur berdasarkan kemampuan menunjukkan sikap perilaku bela negara, mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam pelaksanaan tugas jabatannya.
Mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan menunjukkan penguasaan kompetensi teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas.
“Adik-adik peserta Latsar adalah kader terbaik Kabupaten Luwu, yang kedepan akan mengawal tugas-tugas pemerintahan dalam rangka menuju masyarakat yang sejahtera," katanya.
"Tentunya ditandai dengan pencapaian visi dan misi Bapak Bupati Luwu, sehingga dengan apa yang kalian miliki sebagai penopang utama dalam rangka pelaksanaan tugas pemerintahan itu mutlak untuk diharapkan oleh Kabupaten Luwu," jelas H. Asri Sahrun Said.
Diakhir penyampaiannya, menjadi seorang PNS adalah suatu kebanggaan. Namun aplikasinya, bagaimana kebanggaan itu menjadi sebuah wujud pengabdian, melakukan adaptasi dengan lingkungan kerja serta menyesuaikan dengan regulasi yang berlaku.
Editor : Chaeruddin